Polres Pasuruan Kota dan Polsek Bugul Kidul Turut Serta dalam Kerja Bakti Bersih-Bersih dan Susur Sungai Petung

Polresta Pasuruan – Dalam rangka memperingati Hari Jadi Kota Pasuruan yang ke-339, Polsek Bugul bersama anggota Polres Pasuruan Kota turut ambil bagian dalam kegiatan kerja bakti bersih-bersih dan susur Sungai Petung. Kegiatan ini digagas oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Pasuruan sebagai upaya untuk mengurangi penumpukan sampah di sepanjang aliran sungai serta meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya menjaga kebersihan lingkungan. Minggu(23/2/2025)

Kegiatan yang berlangsung sejak pagi ini diikuti oleh berbagai instansi, di antaranya Polres Pasuruan Kota, Kodim 0819 Pasuruan, Pemerintah Kota Pasuruan, relawan lingkungan, Banser, serta anggota Pramuka. Para peserta bersemangat dalam menjalankan aksi gotong royong, menyisir aliran sungai, mengangkat sampah yang menghambat aliran air.

Kapolsek Bugul Kidul Kompol Masykur, S.H., M.H., menyampaikan apresiasi terhadap inisiatif BPBD Kota Pasuruan dalam mengadakan kegiatan ini. Menurutnya, menjaga kebersihan lingkungan merupakan tanggung jawab bersama yang harus terus digaungkan agar Kota Pasuruan tetap bersih dan sehat.

“Kami sangat mendukung kegiatan ini, karena kebersihan sungai bukan hanya untuk kepentingan ekologi, tetapi juga untuk kesehatan dan kesejahteraan masyarakat. Dengan adanya aksi bersih-bersih ini, diharapkan masyarakat lebih sadar untuk tidak membuang sampah sembarangan.” Ucap Kapolsek.

Kapolsek juga bahwa kerja bakti ini merupakan bentuk kepedulian aparat kepolisian terhadap lingkungan.

“Kami di Polsek Bugul selalu siap berkontribusi dalam kegiatan sosial seperti ini. Selain menjaga keamanan dan ketertiban, kami juga ingin hadir dalam upaya menjaga kebersihan lingkungan. Sungai yang bersih akan mencegah banjir dan menciptakan ekosistem yang lebih sehat bagi masyarakat.” Ujar Kompol Masykur.

Kepala BPBD Kota Pasuruan Ary Wigyono, S.H. Menyampaikan kegiatan ini dilakukan dengan metode susur sungai, di mana para peserta berjalan menyusuri tepian dan sebagian aliran sungai untuk mengumpulkan berbagai jenis sampah, seperti plastik, kayu, dan limbah rumah tangga yang terbawa arus. Selain itu, beberapa alat berat juga dikerahkan untuk mengangkat sampah yang lebih besar serta membersihkan endapan lumpur yang dapat menghambat aliran air.

“Sungai adalah sumber kehidupan kita. Kalau kita tidak menjaganya, dampaknya akan kembali kepada kita sendiri. Semoga aksi ini bisa berkelanjutan dan semakin banyak warga yang peduli terhadap kebersihan sungai” Ujar Ary.

“Selain membersihkan sungai, para peserta juga melakukan edukasi kepada warga sekitar agar tidak membuang sampah ke sungai. Beberapa spanduk dan papan imbauan dipasang di titik-titik strategis untuk mengingatkan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan.” Tambah Kepala BPBD>

Hari Jadi Kota Pasuruan yang ke-339 ini menjadi momentum penting untuk mempererat kerja sama antara berbagai elemen masyarakat, baik instansi pemerintah, aparat keamanan, maupun komunitas lingkungan. Dengan kerja sama yang solid, diharapkan Kota Pasuruan dapat terus berkembang menjadi kota yang bersih, sehat, dan nyaman bagi seluruh warganya.

Diharapkan pula, kegiatan semacam ini dapat terus dilakukan secara rutin agar kesadaran masyarakat terhadap kebersihan lingkungan semakin meningkat. Dengan sungai yang bersih, Kota Pasuruan tidak hanya menjadi lebih indah, tetapi juga lebih terhindar dari risiko bencana seperti banjir dan pencemaran lingkungan.