Polsek Pohjentek
Bhabinkamtibmas Polsek Pohjentrek Monitoring Sawah dan Berdialog dengan Petani, Dukung Swasembada Pangan Nasional

Published
1 bulan agoon
By
humaspolres
Polresta Pasuruan – Dalam upaya mewujudkan swasembada pangan sebagai pilar kedaulatan bangsa, peran seluruh elemen negara sangat diperlukan, termasuk jajaran kepolisian. Salah satu wujud nyata peran tersebut ditunjukkan oleh Bripka Ega, Bhabinkamtibmas Desa Tidu Polsek Pohjentrek Polres Pasuruan Kota Polda Jatim, yang secara konsisten melaksanakan monitoring lahan sawah milik warga Desa Tidu, Kecamatan Pohjentrek, Kabupaten Pasuruan.
Dengan mengenakan seragam dinas dan membawa semangat pengabdian, Bripka Ega rutin menyambangi sawah-sawah milik warga, memastikan keamanan lingkungan pertanian dan menjalin komunikasi yang erat dengan para petani.
“Ketahanan pangan bukan hanya tugas Kementerian Pertanian atau para petani saja. Di balik butiran nasi yang tersaji di meja makan, ada peran penting dari berbagai unsur, termasuk aparat kepolisian.” Ujar Bripka Ega.
Dengan memahami pentingnya sektor pertanian sebagai fondasi kestabilan nasional, Bripka Ega menunjukkan bahwa seorang polisi tidak hanya bertugas menindak kejahatan, tapi juga menjaga keberlangsungan hidup masyarakat.
“Kami ingin para petani merasa aman dan nyaman dalam bekerja. Kami hadir untuk memastikan sawah-sawah mereka tidak terganggu oleh tindak kejahatan seperti pencurian atau perusakan.” Ucap Bripka Ega.
Dengan berjalan kaki menyusuri pematang sawah, ia memantau tanaman padi milik warga, memperhatikan sistem irigasi, dan sesekali membantu petani yang sedang menanam atau memupuk. Kehadirannya bukan sekadar formalitas, melainkan bagian dari komitmen Polri dalam mendukung program Ketahanan Pangan Nasional.
Tak hanya melakukan pengawasan fisik, Bripka Ega juga aktif berdialog dengan para petani. Dalam setiap kunjungan, ia menyempatkan waktu untuk duduk di gubuk sawah, berbincang santai sambil menyeruput kopi hangat bersama warga.
“Dalam dialog ini, kami juga menyampaikan himbauan kamtibmas (keamanan dan ketertiban masyarakat) secara persuasif, menggunakan bahasa yang sederhana dan mudah dipahami. Pesan-pesan seperti pentingnya menjaga alat pertanian, mewaspadai orang asing yang mencurigakan, dan saling menjaga lingkungan pertanian dari gangguan hewan atau oknum tak bertanggung jawab menjadi materi utama yang dibagikan.” Tambah Bripka Ega.
Kapolsek Pohjentrek AKP Sukrisno SH., juga menegaskan program Ketahanan Pangan merupakan bagian dari prioritas nasional dan termasuk dalam strategi besar pemerintah untuk menghadapi tantangan global, seperti krisis pangan, inflasi harga bahan pokok, hingga perubahan iklim.
“Polri, sebagai institusi negara yang memiliki jaringan sampai ke tingkat desa, turut ambil bagian dalam mendukung program ini. Lewat peran aktif Bhabinkamtibmas seperti Bripka Ega, Polri membangun sinergi dengan warga desa, tidak hanya dari aspek keamanan, tetapi juga dari sisi.” Ucap Kapolsek.
Melalui dedikasi yang ditunjukkan oleh Bripka Ega, Bhabinkamtibmas Desa Tidu, Polri menunjukkan wajahnya yang lebih dari sekadar penegak hukum—yaitu sebagai mitra pembangunan nasional, yang turut menjaga dan mendorong swasembada pangan sebagai bagian dari ketahanan nasional.
Ketika polisi hadir di sawah, mendengarkan petani, dan melindungi hasil panen, maka sesungguhnya mereka sedang menjaga masa depan bangsa. Dan dari sawah-sawah kecil di Pasuruan, harapan besar tentang Indonesia yang berdaulat dalam pangan tengah tumbuh dan bersemi.
sosial dan ekonomi.